NEW YORK - Sebuah anjungan tunai mandiri (ATM) milik institusi keuangan Citibank di Amerika berhasil dibobol cracker. Akibatnya sang cracker berhasil meraup USD2 juta.
Private Identification Number (nomor rahasia/ PIN) merupakan salah satu kunci keamanan untuk segala macam transaksi, khususnya transaksi perbankan. Namun kali ini seorang cracker di Amerika berhasil memasuki jaringan back-end komputer yang berisi data-data PIN dari para nasabah Citibank.
Dilansir melalui Associated Press, Rabu (2/6/2008), tiga orang telah dijatuhi hukuman oleh pengadilan kota New York karena terbukti bersalah mengakses jaringan ATM Citibank yang terdapat di dalam toko 7-Eleven. Selain mengakses jaringan secara ilegal, mereka juga telah melakukan pencurian data-data penting milik nasabah, termasuk kode PIN yang dimiliki.
Para pencuri tersebut telah berhasil mengumpulkan uang senilai USD2 juta dalam kurun waktu Oktober 2007 hingga Maret tahun ini. Pihak kepolisian percaya bahwa mereka memasuki jaringan komputer ATM Citibank tersebut secara jarak jauh. Bahkan mereka pun berhasil memindahkan sejumlah uang milik nasabah ke dalam rekening mereka hanya dengan mengendalikan jaringan komputer tersebut secara otomatis.
Sumber: okezone.com